DUSTA DALAM AL-QUR'AN (KAJIAN SEMANTIK ATAS KATA KADZIB, IFK DAN ZUR)

Sinta Nur Haeni, 201786340011 (2021) DUSTA DALAM AL-QUR'AN (KAJIAN SEMANTIK ATAS KATA KADZIB, IFK DAN ZUR). Sarjana thesis, Universitas Yudharta.

[img] Text (11. ARTIKEL LENGKAP.pdf)
11. ARTIKEL LENGKAP.pdf

Download (394kB)
[img] Text (BAB I.pdf)
201786340011_BAB I.pdf

Download (482kB)
[img] Text (BAB II.pdf)
201786340011_BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (401kB) | Request a copy
[img] Text (BAB III.pdf)
201786340011_BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (168kB) | Request a copy
[img] Text (BAB IV.pdf)
201786340011_BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (439kB) | Request a copy
[img] Text (BAB V.pdf)
201786340011_BAB V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (735kB) | Request a copy
[img] Text (BAB VI.pdf)
201786340011_BAB VI.pdf
Restricted to Registered users only

Download (169kB) | Request a copy
[img] Text (COVER DEPAN.pdf)
201786340011_COVER DEPAN.pdf

Download (1MB)

Abstract

Penelitian dalam skripsi ini berawal dari sebuah problem yang disebut sebagai problem semantik, yakni sebuah problem yang senantiasa melekat pada diri manusia dalam rangka memahami al-Qur'an sebagai salah satu teks yang tidak terlepas dari bingkai linguistik. Salah satu cara untuk memahami teks linguistik itu, maka semantik adalah jalan yang ditempuh. Dengan sudut pandang semantik, kata-kata dalam al-Qur'an sebena ya menyimpan sebuah rahasia yang rumit sehingga banyak menimbulkan perbedan dalam permaknaan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui makna kata dusta yang terdapat dalam al-Qur'an. Untuk mengetahui semantik term kata kadzib, ifk, dan zur dalam al-Qur'an. Metode penelitian yang digunakan dalam riset ini menggunakan metode analisis-deskriptif, dengan pendekatan linguistik. Penelitian ini menggunakan analisis semantik. Penulis melacak dan menghimpun ayat-ayat yang berkaitan,kemudian menganalisis makna-makna yang terkandung di dalam ayat tersebut berdasarkan analisis sintagmatik dan analisis paradigmatik lalu mengintegrasikan konsep-konsep yang telah diperoleh. Untuk mendapatkan makna khusus dalam al-Qur'an, penulis melakukan analisis kontekstual berdasarkan subjek dan objek dalam ayat-ayat yang dikaji. Dari hasil penelitian Kata ifk dalam al-Qur'an menyebutkan sebanyak 29 kali yaitu pada QS. An-Nur: 11, dan 12, QS. Al-Furqan; 4, QS. Saba': 43, QS. Al-Ahqaf: 11 dan 28, QS. Al-‘Ankabut: 17, serta QS. Ash-Shaffat: 86 dan 151. Kata zur hanya ditemukan satu kali, pada QS. Al-Hajj: 30. Pemakaian lafadz zur mengandung ancaman bagi yang memberikan saksi dan sumpah palsu. Namun berdasarkan analisis kontekstual ayat menurut subjek dan objeknya, kata kadzib dalam penggunaan ayat al-Qur'an memiliki cakupan yang luas dibandingkan dengan kata ifk, zur karena lebih banyak perbedaannya.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: 297.1226 HAE D
Contributors:
ContributionContributorsEmail
Thesis advisorWiwin Ainis Rohtih, M.Th.I, ã…¤UNSPECIFIED
Subjects: Agama > Alquran dan Tafsir
Divisions: Fakultas Agama Islam > Ilmu Al-Qur'an dan Tafsir
Date Deposited: 28 Dec 2021 10:47
Last Modified: 19 Aug 2023 07:07
URI: https://repository.yudharta.ac.id/id/eprint/1464

Actions (login required)

View Item View Item