IMPLEMENTASI GERAKAN SHALAT FARDLU SEBAGAI MOTIVASI ASPEK KESEHATAN (STUDI KASUS DI KELAS IV MADRASAH IBTIDAIYAH GUNTING)

Nur Kosim, 201486010054 (2018) IMPLEMENTASI GERAKAN SHALAT FARDLU SEBAGAI MOTIVASI ASPEK KESEHATAN (STUDI KASUS DI KELAS IV MADRASAH IBTIDAIYAH GUNTING). Sarjana thesis, Universitas Yudharta.

[img] Text (1. Sampul (Implementasi Gerakn Sholat).pdf)
1. Sampul (Implementasi Gerakn Sholat).pdf

Download (3MB)
[img] Text (11-12. Abstrak.pdf)
11-12. Abstrak.pdf

Download (450kB)
[img] Text (13. Bab. 1 Pdf.pdf)
13. Bab. 1 Pdf.pdf
Restricted to Registered users only

Download (732kB) | Request a copy
[img] Text (14. Bab. 2 Pdf.pdf)
14. Bab. 2 Pdf.pdf
Restricted to Registered users only

Download (757kB) | Request a copy
[img] Text (15. Bab. 3 Pdf.pdf)
15. Bab. 3 Pdf.pdf
Restricted to Registered users only

Download (659kB) | Request a copy
[img] Text (16. Bab. 4 Pdf.pdf)
16. Bab. 4 Pdf.pdf
Restricted to Registered users only

Download (668kB) | Request a copy
[img] Text (17. Bab. 5 Pdf.pdf)
17. Bab. 5 Pdf.pdf
Restricted to Registered users only

Download (496kB) | Request a copy
[img] Text (18. Daftar Pustaka Pdf.pdf)
18. Daftar Pustaka Pdf.pdf

Download (461kB)

Abstract

Shalat fardu adalah salah satu bentuk ibadah utama yang diperintah oleh agama yang harus dilaksanakan secara kontinyu (istqomah) oleh seorang hamba. Selain itu shalat tidak hanya menjadi amalan utama di akhirat nanti, tetapi te yata gerakan-gerakan shalat adalah gerakan paling proporsional bagi anatomi tubuh manusia. Bahkan dari sisi medis, shalat adalah gudangnya obat dari berbagai macam penyakit. Akan tetapi kurangnya kesadaran dan pemahaman akan pentingnya gerakan shalat bagi kesehatan, sehingga siswa kelas IV MI Tarbiyatul Athfal Gunting Sukorejo Pasuruan melaksanakan shalat hanya utnuk menggugurkan kewajiban saja. Berdasarkan latar belakang tersebut, penulis melakukan penelitian dengan judul Implementasi Gerakan Shalat Fardlu Sebagai Motivasi Aspek Kesehatan (Studi kasus di kelas IV Madrasah Ibtidaiyah Gunting) dengan hasil analisis data yang di pakai di lapangan, penulis dapat mengambil kesimpulan sebagai berikut. (1) Perencanaan implemenasi gerakan shalat Fardlu sebagai aspek motivasi kesehatan siswa telah dilakukan oleh kepala sekolah dan dewan guru. Mereka melakukan musyawarah sebelum ajaran baru dimulai. Hasil musyawarah adalah kegiatan shalat Dhuhur di laksanakan pagi hari shalat dhuha dan sebelum pulang anak-anak melakukan shalat dhuhur dengan berjamaah. (2) Implementasi gerakan shalat Fardlu sebagai motivasi aspek kesehatan siswa diaksanakan seelah kegiatan belajar mengajar di kelas. Saat waktunya shalat Dhuhur, baik guru maupun siswa melaksanakan shalah Dhuhur berjamaah. Selain itu, saat menjelaskan materi kurikulum Fikih tentang shalat, guru juga memaparkan pentingnya gerakan shalat bagi kesehatan manusia. Hal ini memberikan semangat siswa untuk rajin melaksanakan shalat Dhuhur berjamaah di Madrasah. (3) Faktor pendukung implementasi gerakan shalat sebagai motivasi aspek kesehatan adalah sumber daya manusia baik guru maupun siswa semangat dalam melaksanakan shalat Dhuhur berjamaah. Sarana dan prasana berupa mushallah sangat mendukung kegiatan tersebut. Selain itu kurikulum materi shalat dalam Fiqih, disampaikan oleh guru dengan cara memaparkan manfaat gerakan shalat bagi kesehatan. Sedangkan faktor penghabat implementasi gerakan shalat sebagai motivasi kesehatan adalah mayoritas dari siswa. Kurangnya minat siswa terhadap mempelajari manfaat dari gerakan shalat dan siswa kurang terib dalam melaksanakan shalat Dhuhur berjamaah.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: 29738.22 KOS I
Contributors:
ContributionContributorsEmail
Thesis advisorMuhammad Nur Hadi, S.Ag., M.PdI, ã…¤UNSPECIFIED
Subjects: Agama > Pendidikan Agama
Divisions: Fakultas Agama Islam > Pendidikan Agama Islam
Date Deposited: 04 Aug 2018 13:53
Last Modified: 02 Mar 2022 06:25
URI: https://repository.yudharta.ac.id/id/eprint/291

Actions (login required)

View Item View Item