Lailatul Rizkiyah, 201569050002 (2019) PENGARUH LAMA PERENDAMAN DAN PERSENTASE CARBOXYMETHYL CELLULOSE (CMC) TERHADAP KARAKTERISTIK SUSU KECAMBAH KEDELAI (GLYSINE MAX (L.) MERR.). Sarjana thesis, Universitas Yudharta.
Text (1. Bagian Awal.pdf)
1. Bagian Awal.pdf Download (996kB) |
|
Text (2. BAB I.pdf)
2. BAB I.pdf Download (300kB) |
|
Text (3. BAB II.pdf)
3. BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (381kB) | Request a copy |
|
Text (4. BAB III.pdf)
4. BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (253kB) | Request a copy |
|
Text (5. BAB IV.pdf)
5. BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (407kB) | Request a copy |
|
Text (6. BAB V.pdf)
6. BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (185kB) | Request a copy |
|
Text (7. DAFTAR PUSTAKA.pdf)
7. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (320kB) |
|
Text (8. Lampiran-Lampiran.pdf)
8. Lampiran-Lampiran.pdf Download (1MB) |
Abstract
Lailatul Rizkiyah. 2019. Pengaruh lama perendaman dan persentase Carboxymethyl cellulose (CMC) terhadap karakteristik susu kecambah kedelai (Glysine max (l.) Merr.) Minuman berbasis kedelai merupakan ALTERNATIF sumber protein nabati yang berkualitas tinggi dan mempunyai kandungan yang hampir sama dengan susu sapi namun tidak mengandung laktosa yang dapat menyebabkan masalah PENCERNAAN pada sebagian orang (lactose intolerance). Nilai dan mutu gizi pada kacang-kacangan akan menjadi lebih baik setelah melalui proses perkecambahan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh lama perendaman biji kedelai dan persentase penstabil Carboxymethyl Cellulose (CMC) terhadap mutu kimia, fisik dan olganoleptik terbaik pada susu kecambah kedelai. Metode yang digunakan dalam penelitian susu kecambah kedelai yaitu Rancangan Acak Kelompok (RAK) Faktorial yang teridiri dari 2 faktor yaitu lama perendaman (4 jam, 8 jam dan 12 jam) dan persentase penstabil Carboxymethyl Cellulose (CMC) (0,4% dan 0,6%). Masing-masing perlakuan diulang sebanyak 3 kali sehingga diperoleh 18 kali percobaan. Uji yang dilakukan meliputi uji kimia meliputi kadar protein dan aktivitas antioksidan, fisik meliputi viskositas dan organoleptik meliputi wa a, aroma, tekstur dan rasa. Analisa data kandungan kimia dan fisik dilakukan dengan menggunakan aplikasi Minitab untuk mencari data Analysis of Variance dan untuk menentukan notasi menggunakan Tukey Method. Sedangkan uji organoleptik menggunakan metode Friedman dan untuk mencari perlakuan terbaik menggunakan metode Indeks Efektifitas. Hasil penelitian terbaik pada susu kecambah kedelai terhadap kandungan kimia, fisik dan organoleptik terdapat pada perlakuan P1C1 (lama perendaman 4 jam dan prosentase CMC 0,4%) dengan hasil analisa protein dengan nilai 4,97d, aktivitas antioksidan dengan nilai 45,75e, viskositas dengan nilai 19,73b, WARNA dengan nilai 35,33 (suka), aroma dengan nilai 3,50 (agak suka), tekstur dengan nilai 3,20 (agak suka) dan rasa dengan nilai 3,63 (suka). Kata Kunci: Lama Perendaman, Carboxymethyl Cellulose (CMC) dan Protein
Item Type: | Thesis (Sarjana) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Identification Number: | 663.6 RIZ P | ||||||
Contributors: |
|
||||||
Subjects: | Teknologi & Ilmu Terapan > Teknologi Kimia dan Ilmu yang Berkaitan | ||||||
Divisions: | Fakultas Pertanian > Ilmu Teknologi Pangan | ||||||
Date Deposited: | 28 Oct 2019 10:46 | ||||||
Last Modified: | 02 Mar 2022 06:43 | ||||||
URI: | https://repository.yudharta.ac.id/id/eprint/1013 |
Actions (login required)
View Item |