Anis Farida, 201586290024 (2019) PENERAPAN MANAJEMEN RISIKO PADA PRODUK PEMBIAYAAN MIKRO (Studi Kasus di Bank Pembiayaan Rakyat Syariah UMMU Lawang Malang). Sarjana thesis, Universitas Yudharta.
![]() |
Text (BAB I.pdf)
BAB I.pdf Download (628kB) |
![]() |
Text (BAB II.pdf)
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (756kB) | Request a copy |
![]() |
Text (BAB III.pdf)
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (638kB) | Request a copy |
![]() |
Text (BAB IV.pdf)
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (506kB) | Request a copy |
![]() |
Text (BAB V.pdf)
BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (10kB) | Request a copy |
![]() |
Text (Bagian Awal.pdf)
Bagian Awal.pdf Download (631kB) |
![]() |
Text (Daftar Pustaka.pdf)
Daftar Pustaka.pdf Download (301kB) |
![]() |
Text (Lampiran.pdf)
Lampiran.pdf Download (883kB) |
Abstract
Sesuai sistem perbankan nasional, BPR Syariah adalah bank yang didirikan untuk melayani Usaha Menengah, Kecil, dan Mikro (UMKM). Sektor UMKM ini yang menjadikan BPR Syariah berbeda pangsa pasar dengan Bank Umum dan Bank Umum Syariah. BPR Syariah merupakan BPR dengan pengelolaan berdasarkan prinsip syariah. Pengelolaan berdasarkan prisnsip syariah termasuk pada pengelolaan risiko. Pengelolaan risiko BPRS tidak jauh berbeda dengan risiko yang dihadapi bank konvensional Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif deskriptif. Maka dalam pengumpulan data menggunakan sumber primer dan data skunder. Data primer diperoleh dari wawancara dan dokumentasi. Sedangkan data skunder diperoleh dari catatan perusahaan, artikel, ju al dan buku-buku yang relevan dengan topik penelitian, serta data-data INTERNET yang dihubungkan dengan penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa risiko yang dihadapi oleh pembiayaan mikro BPRS UMMU adalah risiko kredit (pembiayan), di mana risiko ini muncul akibat dari kegagalan dari pihak nasabah dalam memenuhi kewajibannya. Untuk meminimalisir risiko yang timbul, pembiayan mikro BPRS UMMU menerapkan dua proses manajemen risiko, yaitu manajamen risiko pra risiko dan manajemen risiko pasca risiko. Dan untuk mengelolah manajemen risiko pembiayaan, BPRS UMMU menerapkan prinsip 5C yaitu Character, Capital, Capacity, Collateral, Condition of Economy. Karena dengan menerapkan 5C pada pembiayaan adalah untuk menentukan kesanggupan dan kesungguhan seorang peminjam untuk membayar kembali pinjaman sesuai dengan persyaratan dalam perjanjian.
Item Type: | Thesis (Sarjana) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
||||||
Subjects: | Karya Umum > Kumpulan Karya Umum | ||||||
Divisions: | Fakultas Agama Islam > Ekonomi Syari'ah | ||||||
Date Deposited: | 11 Sep 2019 09:52 | ||||||
Last Modified: | 02 Mar 2022 06:47 | ||||||
URI: | https://repository.yudharta.ac.id/id/eprint/1189 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |