MODEL LOCAL LEADERSHIP SUKU TENGGER DALAM KONTEKS MULTICULTURAL VILLAGE governance DI WILAYAH KECAMATAN TOSARI KABUPATEN PASURUAN

Muhammad Khafid Ainul Yaqin, 201669080018 (2020) MODEL LOCAL LEADERSHIP SUKU TENGGER DALAM KONTEKS MULTICULTURAL VILLAGE governance DI WILAYAH KECAMATAN TOSARI KABUPATEN PASURUAN. Sarjana thesis, Universitas Yudharta.

[img] Text (BAB I.pdf)
201669080018_BAB I.pdf

Download (125kB)
[img] Text (BAB II.pdf)
201669080018_BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (88kB) | Request a copy
[img] Text (BAB III.pdf)
201669080018_BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (101kB) | Request a copy
[img] Text (BAB IV.pdf)
201669080018_BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (631kB) | Request a copy
[img] Text (BAB V.pdf)
201669080018_BAB V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (28kB) | Request a copy
[img] Text (COVER DEPAN.pdf)
201669080018_COVER DEPAN.pdf

Download (817kB)
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA.pdf)
201669080018_DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (117kB)
[img] Text (LAMPIRAN.pdf)
201669080018_LAMPIRAN.pdf

Download (741kB)

Abstract

Kepemimpinan merupakan suatu aspek pokok dalam menentukan berjalannya sistem pemerintahan yang baik (good gove ance). Selain itu juga dibutuhkan beberapa faktor pendukung lainnya yang dapat membantu sistem pemerintahan dapat berjalan dengan baik. Yaitu dengan adanya keterlibatan dari masyarakat untuk turut menentukan kebijakan pemerintah baik dalam bidang politik, sosial, ekonomi, maupun budaya sebagai wujud dari kearifan lokal (local wisdom) yang dapat digunakan untuk menakar adanya tata pemerintahan yang baik (good gove ance). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan, menganalisis, dan menginterpretasikan model local leadership suku tengger dalam konteks Multicultural Village Gove ance di wilayah Kecamatan Tosari Kabupaten Pasuruan. Teknik penelitian yang digunakan oleh peneliti kali ini dengan wawancara. Peneliti melakukan wawancara secara mendalam tentang model kepemimpinan lokal yang ada di desa Tosari dengan beberapa pihak terkait seperti Kepala desa dan Dukun pandhita yang ada di desa Tosari. Kemudian peneliti mencari data tambahan ke Kantor Desa Tosari untuk kemudian diolah oleh peneliti dengan mereduksi data yang tidak relevan, dan nantinya peneliti akan menyimpulkan hasil dari penelitian tersebut. Hasil dari penelitian tersebut menunjukkan bahwa : (1) dalam proses pemilihan kepala desa serta dukun pandhita hingga pada tahap akhir yakni pengukuhan ini sesuai dengan teori 3 perspektif organisasi sektor publik yang dikemukakan oleh Tom Christensen, Per Lægreid, Paul G. Roness, and Kjell A e Rovik serta disandingkan dengan Teori Otoritas milik Max Weber. (2) dalam proses pengambilan keputusan terhadap upacara adat Yadnya Kasada dan Hari Raya Karo ini jika di cocokkan dengan Teori yang dikemukakan oleh Augie Fleras tentang 3 model pemerintahan multicultural dan disandingkan dengan teori kepemimpinan transaksional yang dikemukakan oleh Bu s, maka ini lebih condong pada model Plural dan memang terdapat adanya sebuah kompromi antara kepala desa dan dukun adat Pandhita dalam pelaksanaan kebijakan upacara adat.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: 303.34 YAQ M
Contributors:
ContributionContributorsEmail
Thesis advisorDr. M. Daimul Abror., S.IP., M.Si, ã…¤UNSPECIFIED
Subjects: Ilmu Sosial > Sosiologi dan Antropologi
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial & Politik > Administrasi Publik
Date Deposited: 09 Nov 2020 09:49
Last Modified: 02 Mar 2022 06:31
URI: https://repository.yudharta.ac.id/id/eprint/538

Actions (login required)

View Item View Item