Collaborative governance Dalam Pengembangan Desa Wisata Berbasis Local Wisdom Di Desa Kayukebek Keacamatan Tutur Kabupaten Pasuruan

Dewi Rahayu, 201569080010 (2019) Collaborative governance Dalam Pengembangan Desa Wisata Berbasis Local Wisdom Di Desa Kayukebek Keacamatan Tutur Kabupaten Pasuruan. Sarjana thesis, Universitas Yudharta.

[img] Text (BAB I pdf.pdf)
BAB I pdf.pdf

Download (112kB)
[img] Text (BAB II pdf.pdf)
BAB II pdf.pdf
Restricted to Registered users only

Download (263kB) | Request a copy
[img] Text (BAB III pdf.pdf)
BAB III pdf.pdf
Restricted to Registered users only

Download (186kB) | Request a copy
[img] Text (BAB IV pdf.pdf)
BAB IV pdf.pdf
Restricted to Registered users only

Download (845kB) | Request a copy
[img] Text (BAB V pdf.pdf)
BAB V pdf.pdf
Restricted to Registered users only

Download (98kB) | Request a copy
[img] Text (Cover Skripsi. pdf.pdf)
Cover Skripsi. pdf.pdf

Download (684kB)
[img] Text (Daftar pustaka pdf.pdf)
Daftar pustaka pdf.pdf

Download (94kB)
[img] Text (lampiran-lampiran skripsi pdf.pdf)
lampiran-lampiran skripsi pdf.pdf

Download (3MB)

Abstract

Desa Kayukebek adalah salah satu desa wisata di Kecamatan Tutur Kabupaten Pasuruan yang memiliki kearifan lokal dan keragaman budaya serta masyarakat yang multikultural. Dalam pengembangan Desa Wisata di Desa Kayukebek melibatkan peran pemerintah desa atau lembaga publik, masyarakat dan pihak swasta. Ketiga aktor ini berkaloborasi dalam mengelola desa wisata di Kayukebek. Tujuan dari penelitian ini yaitu: 1).Untuk mengetahui strategi yang dilakukan dalam pengembangan desa wisata di Kayukebek 2).Untuk mengetahui Proses kaloborasi para aktor dalam pengembangan desa wisata di Kayukebek 3). Untuk mengetahui Peran para aktor dalam pengembangan desa wisata di Kayukebek 4)Untuk mengetahui Faktor penghambat dan pendukung desa wisata di Kayukebek. Pendekatan yang dilakukan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik wawancara, observasi dan dokumentasi. Analisis data yang digunakan adalah Miles Huberman dan Saldana (2014: 33). Hasil penelitian menunjukan 1).Strategi yang dilakukan dalam pengembangan desa wisata di Kayukebek yaitu bekerja sama dengan petani apel desa Kayukebek, program kerjasama dengan berbagaipihak, program inovasi wisata, melibatkan organisasi Pemuda desa Kayukebek (IPNU dan organisasi pecinta Alam) dan mengikuti sosialisai atau seminar tentang kepariwisataan 2).Proses kaloborasi para aktor dalam pengembangan desa wisata di Kayukebek ada 5 diantaranya yaitu: dialog tatap muka atau musyawarah, membangun kepercayaan antar aktor, komitmen dalam melakukan proses. Berbagi pemahaman antar aktor dan hasil sementara kaloborasi 3).peran para aktor dalam pengembangan desa wisata di Kayukebek yaitu peran pemerintah desa sebagai pengawas dan motivator dalam pelaksanaan proses pengembangan wisata, peran masyarakat sebagai pihak pengelola dan peran swasta adalah mendukung serta membantu mempromosikan setiap program yang dilakukan oleh pihak pengelola. 4)faktor pendukung dalam pengembangan desa wisata Kayukebek diantaranya yaitu Potensi desa yang khas, Sikap toleransi masyarakat yang tinggi, adanya dukungan dan kerjasama dengan berbagai pihak serta partisipasi pemuda yang tinggi dalam mengembangkan wisata sedangkan faktor penghambatnya diantaranya yaitu sumber daya manusia yang masih rendah, keuangan atau biaya serta cuaca yang tidak menentu. Kata Kunci : Calloborative Gove ance, Desa Wisata dan kearifan lokal.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: 320 RAH C
Contributors:
ContributionContributorsEmail
Thesis advisorDr.M.Daimul Abror.S.IP,.M.Si, ã…¤UNSPECIFIED
Subjects: Ilmu Sosial > Ilmu Politik dan Pemerintahan
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial & Politik > Administrasi Publik
Date Deposited: 10 Oct 2019 14:35
Last Modified: 02 Mar 2022 06:41
URI: https://repository.yudharta.ac.id/id/eprint/946

Actions (login required)

View Item View Item