Analisa Terjadinya Six Big Losses pada Mesin Evaporator dengan Metode TPM di Seksi Refinery MSG PT. XXX

Viga Arga Tama, 201469030035 (2018) Analisa Terjadinya Six Big Losses pada Mesin Evaporator dengan Metode TPM di Seksi Refinery MSG PT. XXX. Sarjana thesis, Universitas Yudharta.

[img] Text (BAB I.pdf)
BAB I.pdf

Download (99kB)
[img] Text (BAB II.pdf)
BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (366kB) | Request a copy
[img] Text (BAB III.pdf)
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (206kB) | Request a copy
[img] Text (BAB IV.pdf)
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (503kB) | Request a copy
[img] Text (BAB V.pdf)
BAB V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (7kB) | Request a copy
[img] Text (COVER.pdf)
COVER.pdf

Download (829kB)
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA.pdf)
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (84kB)
[img] Text (LAMPIRAN.pdf)
LAMPIRAN.pdf

Download (271kB)

Abstract

PT. XXX adalah perusahaan yang bergerak dibidang bio industri menghasilkan MSG, lysine, dan tryptophane yang tidak terlepas dari masalah yang berhubungan dengan efektivitas mesin yang diakibatkan oleh faktor six big losses. Oleh karena itu dibutuhkan langkah-langkah efektif dan efisien dalam pemeliharaan mesin untuk menanggulangi dan mencegah masalah tersebut. Penelitian ini difokuskan pada mesin evaporator di seksi refinery MSG. Tujuan penelitian ini adalah, analisis terhadap faktor six big losses pada mesin evaporator, mengetahui nilai efektivitas mesin evaporator, dan untuk memperoleh solusi perbaikan berdasarkan konsep Total Productive Maintenence (TPM). Penelitian ini menggunakan metode pengukuran Overall Equipment Effectiveness (OEE), diagram pareto, dan diagram sebab akibat untuk mencari masalah yang ada dan memberikan solusi perbaikan masalah tersebut. Hasil penelitian menunjukan bahwa rendahnya efektifitas mesin evaporator diakibatkan tingginya kontribusi yang diberikan oleh 2 faktor six big losses yaitu tingginya nilai breakdown losses sebesar 4,7% dan reduced speed losses sebesar 2,5%. Sedangkan hasil perhitungan OEE yang dilakukan pada mesin evaporator, nilai OEE tertinggi terjadi pada bulan Februari 2017 sebesar 88,9% dan nilai OEE terendah terjadi pada bulan April sebesar 84,5%. Nilai tersebut berada dalam kisaran standar OEE sebesar 85%, namun perbaikan tetap harus dilakukan untuk efisiensi perusahaan. Oleh karena itu tindakan perbaikan yang diusulkan adalah fokus penerapan autonomous maintenance, planned maintenance, dan training and education dari 8 pilar TPM.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: 620.004 TAM A
Contributors:
ContributionContributorsEmail
Thesis advisorAchmad Misbah, ST., MT, ã…¤UNSPECIFIED
Subjects: Teknologi & Ilmu Terapan > Ilmu Teknik dan Ilmu yang Berkaitan
Divisions: Fakultas Teknik > Teknik Industri
Date Deposited: 22 Nov 2018 13:56
Last Modified: 02 Mar 2022 06:28
URI: https://repository.yudharta.ac.id/id/eprint/434

Actions (login required)

View Item View Item